LAMANRIAU.COM, PEKANBARU – Kapolda Riau, Irjen Pol Agung Setya Imam Effnedi mengaku bangga terhadap anak dari seorang petani yang lulus Bintara Sekolah Polisi Negara (SPN) Polda Riau yang bernama Muhammad Taufik.
“Saya lihat ada anak petani yang berasal dari Rokan Hilir (Rohil) yang lulus Bintara SPN Polda Riau. Dia juga ditugaskan di Markas Besar (Mabes) Polisi Republik Indonesia (Polri),” ucap Agung, Senin (2/3/2020).
Agung melihat, bahwa anak dari seorang petani tersebut memiliki mental yang sangat bagus dan kepribadian yang baik.
“Orangtuanya pasti mendidik putranya dengan baik. Mendidik dan menunjukkan mental kepribadian yang baik pasti tidak satu atau dua hari diajarkan, tetapi itu dari proses sejak dia kecil,” jelasnya.
“Dan kita tau, itulah yang kita rekrut dan kita pilih sekarang untuk menunjukkan kepada masyarakat bahwa anak seorang petani pasti bisa sukses. Dia sudah lulus dan kita menunggu darma baktinya untuk masyarakat,” tandasnya.
Saat diwawancarai ayah dari Muhammad Taufik, ia bangga anaknya bisa menjadi Bintara dan juga ditugaskan di Mabes Polri.
“Pasti bangga lah. Mudah-mudahan dia dapat mengemban tugas dengan baik sesuai dengan apa yang di ikrarkan dengan pelantikan tadi,” katanya.
Ia menyatakan bahwa Taufik dalam lingkungan keluarga menjadi panutan. Dikampungnya, Taufik juga menjadi Khatib Khutbah setiap hari Jum’at.
“Walaupun pekerjaan saya menjadi petani kebun karet, tetapi alhamdulillah anak saya bisa lulus di SPN Polda Riau dan akan ditugaskan di Mabes Polri,” tutup pria berusia 48 tahun itu. (PB)
