Riau  

Jabarullah: Jangan Gaduh Ganggu KAMI

LAMANRIAU.COM, PEKANBARU – Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) Riau meminta tidak ada pihak mana pun yang buat gaduh mengganggu deklarasi KAMI di daerah ini. Keberadaan gerakan moral ini semata-mata untuk memperbaiki kondisi bangsa, juga perbaikan untuk daerah Riau sendiri.

Permintaan ini disampaikan salah seorang Presidium KAMI Riau, Jabarullah menanggapi reaksi beberapa pihak  daerah ini yang menganggap deklarasi KAMI akan membuat suasana semakin kisruh di masa pandemi Covid-19.

Baca : Jenderal Gatot Sampaikan 7 Petisi KAMI di Mabes Polri

Menurut Jabarullah, kondisi bangsa sekarang ini sudah krisis dan penuh ketidakpastian akibat kebijakan pemerintah yang kurang memperhatikan sebagian besar aspirasi rakyatnya.

“Kondisi kritis ini tidak hanya terjadi ketika pandemi Covid-19 tetapi jauh sebelum pandemi ini keadaan NKRI ini sudah memprihatinkan, termasuk perlakuannya terhadap daerah Riau yang selalu dianggap sepele oleh pemerintah pusat. Padahal SDA Riau ini termasuk penyumbang terbesar negara,” ujarnya.

Untuk memperbaiki keadaan ini, menurut mantan Ketua PW Muhammadiyah Riau ini, harus ada suatu gerakan moral seluruh rakyat Indonesia demi menegakkan kebenaran dan keadilan sosial. “Istilahnya mari berfastabiqul khairat demi utuhnya NKRI yang berasaskan Pancasila.”

Oleh karena itulah, kata Jabarullah, sejatinya rakyat Riau mendukung kehadiran organisasi gerakan moral ini, apalagi pendirinya tokoh-tokoh nasional dari kalangan akademisi dan mantan jenderal yang terkenal bersih dan idealis.

“Mari kita dukung deklarasi KAMI Riau tanpa ada kegaduhan. Jika ada kelompok yang kurang setuju lebih baik diam karena kita masyarakat Melayu itu santun, menghargai perbedaan berpendapat,” lanjut Jabarullah.

Jika ada yang menghalangi deklarasi KAMI Riau, katanya, tentu hal ini disayangkan. “Berarti merekalah yang justru memancing kegaduhan karena tidak mengerti dengan undang-undang kebebesan berpendapat yang dilindungi negeri ini,” tambahnya.

Jika KAMI itu dilarang, tekan mantan anggota DPRD Riau 2009-2014 ini, tentu pihak penegak hukum yang bertindak, bukan oknum-oknum di luar itu. “Jadi jangan masyarakat mau terbenturkan, apalagi jika sampai ada oknum yang berkepentingan yang menggerakannya.”

Terkait pernyataan Ketua LAMR yang viral dalam beberapa hari ini, menurut Jabarullah, ia yakin itu bukan pernyataan atas nama LAM Riau. “Maksud pernyataannya pun bukan tidak setuju dengan KAMI tetapi beliau meminta jangan ada yang membuat gaduh daerah ini.”

Jabarullah pun menyatakan keyakinan, Ketua LAMR menyampaikan pernyataannya kemarin untuk melindungi dan menghargai semua pihak. Termasuk KAMI Riau. “Apalagi yang kita ketahui banyak deklarator deklarasi KAMI Riau justru tokoh-tokoh Melayu Riau,” ujarnya.***

Ikuti berita lamanriau.com di GoogleNews

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *