LAMANRIAU.COM – Sardinia merupakan pulau terbesar kedua di Italia yang terletak di Laut Mediterania. Penduduk Pulau Sardinia termasuk satu dari lima Blue Zone atau Zona Biru yang ada di dunia.
Zona Biru merupakan sebutan untuk wilayah dengan tingkat penyakit kronis rendah dan angka harapan hidup penduduk yang lebih panjang.
Dikutip dari The Guardian (8/7/2021) ada 534 orang berusia 100 tahun atau lebih di Sardinia pada 2021. Lantas, apa rahasia umur panjang penduduk Sardinia?
1. Pola makan sehat
Penduduk Sardinia memiliki pola makan lebih sehat daripada kebanyakan orang. Mereka mengonsumsi tanaman yang mereka tanam sendiri, dilansir dari CNBC, Jumat (2/2/2024).
Selain itu, hidangan yang disajikan pun umumnya bebas dari pestisida, pewarna, maupun gula. Menu khas Sardinia hanya terdiri dari sayuran hijau, susu kambing maupun domba, anggur merah, roti, dan teh.
Produk susu kambing atau domba dikenal memiliki sifat anti-inflamasi dan dapat menurunkan kolesterol jahat.
Anggur merah yang ditanam di pegunungan, seperti Sardinia memiliki kadar polifenol yang lebih tinggi dan berfungsi untuk melindungi tubuh pada penyakit kronis, seperti diabetes dan penyakit jantung.
Roti khas Sardinia terbuat dari gandum utuh yang berprotein tinggi dan rendah gluten.
2. Jarang makan di luar rumah
Orang Sardinia terkenal senang memasak dan sering meluangkan waktu untuk menikmati sajian yang lezat. Anda bisa menirunya dengan memasak makanan di rumah satu kali dalam seminggu (biasanya di akhir pekan) untuk keluarga.
Selain itu, anggaplah memasak bukan sebagai pekerjaan rumah yang memberatkan. Nikmatilah prosesnya dengan santai.
Anda juga dapat mengajak keluarga membantu membersihkan atau menyiapkan makanan atau mengundang teman untuk berbagi hidangan.
3. Mengolah makanan dari kebun sendiri
Orang Sardinia gemar mencari berbagai tumbuhan liar, seperti asparagus, sayuran, buah beri, dan jamur. Anda tidak perlu meniru sepenuhnya, karena tanpa pelatihan yang tepat bisa berisiko terhadap keracunan.
Usahakan untuk menanam makanan sendiri di rumah. Jika tidak ada lahan, cobalah untuk menanam berbagai sayuran di tempat seadanya. Beberapa tumbuhan seperti selada, tomat, kemangi, peterseli, dan labu dapat ditanam di dalam pot.
4. Banyak bergerak
Penduduk di Sardinia memiliki kegiatan yang mendorong mereka untuk tetap aktif sepanjang hari. Mereka menggembala domba, memerah susu kambing, mencari sayuran liar, memasak, membersihkan, dan berkebun.
Meskipun kemungkinan besar kegiatan tidak dapat dilakukan, Anda masih dapat menemukan cara untuk tetap aktif sepanjang hari.
Jika Anda duduk di depan komputer sepanjang hari, atur timer pada ponsel dalam interval 30 hingga 45 menit untuk bangun dan melakukan peregangan, atau berjalan-jalan.
Bila Anda memasukkan lebih banyak gerakan ke dalam rutinitas, hal itu dapat membantu meningkatkan semangat. (*)