Tekno  

Ponsel Android Tiba-tiba Terlalu Panas? Atasi dengan Tips Berikut

Ponsel Android Tiba-tiba Terlalu Panas? Atasi dengan Tips Berikut

LAMANRIAU.COM, PEKANBARU – Ketika ponsel Android digunakan secara terus-menerus, dapat menyebabkan ponsel menjadi panas karena berbagai faktor. Ini mungkin disebabkan oleh tugas prosesor yang intens, pengisian daya cepat, pengisi daya atau kabel yang rusak, suhu lingkungan yang tinggi, atau alasan lainnya.

Jika Anda mengalami hal ini, tindakan yang dapat diambil adalah mengikuti langkah-langkah berikut, sebagaimana dilansir dari Android Authority pada Senin 16 Oktober 2023:

  • Berhentilah Menggunakan Ponsel
  • Lepaskan Casing (Jika Ada)
  • Cabut dari Pengisi Daya
  • Biarkan Dingin Selama 5 Menit

Hindarilah memaksa penggunaan ponsel yang terlalu panas, karena hal ini dapat merusak baterai akibat tingginya laju degradasi baterai, yang berdampak negatif dalam jangka panjang. Selain memberi ponsel istirahat sejenak, terdapat beberapa metode untuk menurunkan suhu ponsel yang berlebihan.

Ada berbagai fitur perangkat lunak pada ponsel Android yang dapat diaktifkan atau dinonaktifkan guna mengatasi masalah panas berlebih. Tugas-tugas yang menggunakan prosesor secara intensif dapat menyebabkan ponsel menjadi lebih panas.

Hal yang sama berlaku saat mengatur ponsel untuk memulihkan aplikasi dan data secara latar belakang, bermain game, atau menggunakan kamera untuk jangka waktu yang lama. Jika tugas yang intensif dilakukan saat ponsel diisi daya, proses pembuangan panas menjadi kurang efektif.

Namun, pengguna ponsel juga mungkin mengalami masalah dengan suhu perangkat meskipun tidak ada aplikasi yang berjalan secara aktif atau di latar belakang. Bug aplikasi dan perangkat lunak berbahaya dapat menjadi pemicu suhu yang berlebihan, yang sulit didiagnosis.

Ketika ponsel tiba-tiba terasa panas, segera tutup aplikasi yang sedang digunakan, dan pastikan untuk menutup semua aplikasi yang berjalan di latar belakang. Buka menu “Aplikasi Terkini” dan geser aplikasi yang sedang berjalan di latar belakang untuk menutupnya. Lebih baik lagi jika Anda dapat mengidentifikasi aplikasi yang menjadi penyebab panas berlebih.

Alternatif lainnya adalah mematikan penggunaan data latar belakang. Caranya, buka menu Pengaturan > Koneksi > Penggunaan Data > Penggunaan Data Wi-Fi (atau seluler). Pilih aplikasi dan nonaktifkan opsi “Izinkan penggunaan data latar belakang”. Dengan langkah ini, aplikasi tidak akan berjalan secara otomatis di latar belakang atau melakukan pembaruan secara terus-menerus.

Pastikan untuk menghentikan aplikasi yang tidak sedang digunakan agar tidak berjalan di latar belakang. Buka menu Pengaturan > Perawatan Baterai dan Perangkat > Baterai > Batas Penggunaan Latar Belakang, dan aktifkan opsi “Alihkan aplikasi yang tidak digunakan ke mode tidur”. Untuk sepenuhnya menonaktifkan aplikasi tertentu agar tidak berjalan di latar belakang, ketuk opsi Aplikasi Tidur Nyenyak dan ikon + di sudut kanan atas untuk menambahkan aplikasi ke daftar.

Hindarilah menggunakan ponsel ketika sedang diisi daya, dan hindari menyambungkannya semalaman. Segera cabut ponsel dari pengisi daya setelah baterai terisi penuh. Secara berkala, periksa apakah ada kerusakan pada kabel pengisi daya atau adaptor.

Anda juga dapat mengurangi kecepatan pengisian daya untuk mencegah ponsel dari pemanasan berlebih. Buka menu Pengaturan > Perawatan Baterai dan Perangkat > Baterai > Pengaturan Baterai Lainnya, lalu nonaktifkan opsi “Pengisian Daya Cepat”, “Pengisian Daya Super Cepat”, dan “Pengisian Daya Nirkabel Cepat”. Walaupun ini akan mengurangi kecepatan pengisian daya secara signifikan, metode ini efektif untuk mencegah ponsel dari suhu yang terlalu panas.

Selain itu, periksa apakah ada bug pada aplikasi atau perangkat lunak yang mungkin menyebabkan masalah suhu pada ponsel. Untuk menjaga keamanan, coba reboot ke Mode Aman (Safe Mode) dan lihat apakah masalah masih berlanjut. Untuk mengaktifkan Mode Aman, tekan dan tahan tombol daya, lalu tekan lama ikon Matikan, setelah itu ketuk Safe Mode.

Jika masalah berhasil diatasi, hal ini menandakan adanya aplikasi berbahaya yang menyebabkannya. Menghapus aplikasi yang baru diinstal atau diperbarui dapat memperbaiki masalah tersebut. Satu-satunya opsi lainnya adalah menunggu pembaruan aplikasi atau perangkat lunak untuk solusi permanen.

Perizinan aplikasi juga dapat menjadi sumber masalah panas berlebih pada ponsel. Bug mungkin menyebabkan aplikasi lain tetap aktif atau berjalan di latar belakang tanpa sepengetahuan pengguna karena terkait dengan aplikasi lain. Salah satu bug umum yang dapat menyebabkan ponsel menjadi terlalu panas adalah izin kamera.

Tips lain untuk mencegah ponsel dari pemanasan berlebih melibatkan langkah-langkah seperti menjauhkannya dari sinar matahari langsung. Jangan pernah meninggalkan ponsel di dalam mobil yang terkunci saat cuaca panas, dan sesuaikan tingkat kecerahan layar ponsel pada tingkat rendah hingga medium.

Disarankan untuk menonaktifkan opsi “Kecerahan Adaptif” dan menggunakan penggeser kecerahan yang terletak di menu “Pengaturan Cepat” guna mengurangi tingkat kecerahan layar. Hindari menggunakan casing ponsel yang terlalu tebal, karena hal ini dapat menghambat ventilasi alami yang diperlukan untuk menyebarkan panas.

Dalam situasi yang ekstrem, aplikasi berbahaya dan malware mungkin menjalankan proses di latar belakang, yang dapat menyebabkan ponsel menjadi terlalu panas. Lakukan pemindaian ponsel secara berkala dan bersihkan dari virus dan malware untuk memastikan keamanan perangkat.

Selalu segera unduh pembaruan perangkat lunak saat tersedia. Meskipun ponsel mengalami panas berlebih, disarankan untuk tidak meletakkan ponsel di dalam lemari es atau freezer atau mencucinya dengan air dingin, bahkan jika ponsel diklaim tahan air. Namun, mendekatkannya ke kipas angin atau AC merupakan alternatif yang diperbolehkan.***

Editor: Fahrul Rozi/Penulis: M.Amrin Hakim

Ikuti berita lamanriau.com di GoogleNews