Anak Leopard Titipan Polda Riau ke BBKSDA Mati di Kasang Kulim

LAMANRIAU.COM, PEKANBARU – Seekor anak Leopard atau macan tutul yang dititipkan Polda Riau ke Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) di Kebun Binatang Kasang Kulim, dikabarkan mati.

Anak Leopard itu merupakan titipan Polda Riau ke Kebun Binatang Kasang Kulim, Kampar, karena berada dalam pembinaan BBKSDA, pada Ahad, 15 Desember 2019 lalu. Ketika itu juga dititipkan empat anak singa dan Kura-kura Indiana Star.

Kepala BBKSDA Riau, Suharyono, tidak menampik kabar terkait matinya anak Leopard itu. Dia mengatakan, Leopard mati pada Jumat (31/1/2020) lalu.

“Mati Jumat petang,” ujarnya Ahad (2/2/2020).

Suharyono belum mau mengungkapkan kematian satwa dengan nama latin Panthera pardus itu. Kematian Leopard  akan dilaporkan dulu ke Polda Riau, setelah itu  baru diekspos ke media.

Anak Leopard diamankan tim Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Riau  dari tangan dua tersangka, IS dan Y, pada Sabtu, 14 Desember 2019 lalu.

Selain Leopard juga diamankan empat anakan singa dan 58 ekor Kura-kura Indiana Star. Satwa-satwa itu akan diperdagangkan di Indonesia dengan harga fantastis.

Satu ekor anak Leopard dan singa  ditawarkan dengan harga Rp 450 juta. Sementara 1 ekor kura-kura seharga Rp 17 juta. (MCR)

Ikuti berita lamanriau.com di GoogleNews

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *