Peduli Atlet Daerah, Polsek Bangko Bangun Lapangan Voli

Kapolsek Bangko, Kompol Sasli Rais disela peninjauan pembangunan Lapangan Voli

LAMANRIAU.COM, BAGANSIAPIAPI – Kepolisian Sektor (Polsek) Bangko, Rokan Hilir, Riau akan mengulang sejarah kejayaan perbolavolian di Bagansiapiapi pada 69 tahun silam dengan membangun lapangan Bola Voli dipusat kota tepatnya dibelakang kantor Polsek Bangko, Bagansiapiapi. Uniknya lagi, lapangan tersebut dikelilingi pohon rindang serta bangunan tua peninggalan zaman Belanda sehingga seakan-akan kita mundur berada dizaman kejayaan kota Bagansiapiapi tempoe doeloe.

Kapolsek Bangko, Kompol Sasli Rais, S.Ik mengungkapkan, pembangunan lapangan Voli merupakan idenya untuk memanfaatkan kawasan dibelakang asrama kepolisian sebagai sarana olahraga bagi atlet Voli Bagansiapiapi. Diharapkan dengan adanya kegiatan olahraga tersebut, bisa terbangun semangat kebersamaan antara kepolisian dengan warga setempat.

“Sengaja kita bersihkan pohon tua dan semak belukar untuk menjadi lahan terbuka. Tahun ini, kita bangun lapangan sebagai sarana olah raga bagi pemuda disini. Kita targetkan pengerjaannya paling lama dua bulan,” kata Sasli, Selasa (12/11/2019) seraya menyebutkan manfaat bermain Voli yang bisa membuat suasana hati menjadi tenang, menyehatkan jantung serta membakar lemak pada tubuh.

Sementara itu, sekretaris Persatuan Bola Volly Seluruh Indonesia (PBVSI) Kabupaten Rokan Hilir, Amrial,SE mengatakan, dirinya sangat mendukung dibangunnya lapangan voli sebagai sarana olah raga bagi atlet mengingat hingga saat ini belum ada lapangan Volly Ball yang representatif terutama yang berada di pusat kota Bagansiapiapi.

Dia mengungkapkan, atlet Voli Bagansiapiapi sempat berjaya di era tahun 1950-an karena terdapat lapang Voli yang berada ditengah kota Bagansiapiapi diantaranya lapangan Voli SDN 001, lapangan Bea Cukai dan lapangan Polsek Bangko. Hampir setiap event, penonton selalu membludak karena Voli kala itu olahraga yang sangat digandrungi oleh masyarakat Bagansiapiapi.

“Namun ketiga lapangan itu sudah dialihfungsikan dan salah satunya malah tidak terawat. Kita berharap dengan adanya lapangan ini bisa membuat gairah para atlet untuk mengembalikan kejayaan pemain 60 tahun silam,” harapnya. (amr)

Ikuti berita lamanriau.com di GoogleNews

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *