LAMANRIAU.COM, PEKANBARU – Mengeringkan pakaian saat musim hujan dapat menjadi tugas yang sulit bagi banyak orang. Terbatasnya paparan sinar matahari dan ancaman hujan yang dapat datang kapan saja membuat pakaian yang dikeringkan di luar ruangan menjadi rentan terkena kelembaban.
Dalam kondisi seperti ini, menjemur pakaian di dalam rumah bisa menjadi salah satu solusi yang membantu. Akan tetapi, menjemur pakaian di dalam rumah harus dilakukan dengan metode yang tepat agar baju tidak berbau apek saat sudah kering.
“Inti dari pengeringan pakaian adalah proses penguapan,” tutur building expert dari Halton Stairlifts, George Fired, seperti dilansir Express pada Sabtu, 25 November 2023.
Faktor terpenting yang perlu diperhatikan bila ingin menjemur pakaian di dalam rumah adalah aliran udara. Area menjemur pakaian di dalam rumah harus memiliki aliran udara yang baik.
Kondisi aliran udara yang kurang baik hanya akan meningkatkan tingkat kelembapan di ruangan di mana proses menjemur pakaian berlangsung. Kelembapan yang tinggi dapat menyulitkan proses pengeringan pakaian yang sedang dijemur di dalam rumah.
“(Kelembapan yang tinggi) bisa memicu sejumlah masalah potensial, termasuk pertumbuhan jamur,” ungkap Fired.
Menurut pendapat Fired, salah satu area di dalam rumah yang memiliki sirkulasi udara optimal adalah daerah yang dilengkapi dengan jendela terbuka. Alternatif lain adalah area yang berdekatan dengan kipas angin.
Sebagai faktor penting lainnya, ketika ingin menjemur pakaian di dalam rumah, perhatikan juga jarak antar pakaian di tiang jemuran. Pastikan setiap pakaian dijemur dengan jarak yang memadai satu sama lain. Pemilihan rak jemuran yang mendukung jarak yang cukup antar pakaian juga sangat diperlukan.
“Dalam ruangan yang sangat lembap atau dingin, disarankan untuk menggunakan dehumidifier atau pemanas yang dapat mempercepat proses pengeringan,” ujar Fired.
Beberapa jenis pakaian sebaiknya tidak langsung dijemur di tiang jemuran, melainkan digantung menggunakan gantungan. Contohnya adalah kaus atau kain berbahan tebal.
Selain itu, aturlah posisi pakaian berbahan berat di bagian atas jemuran, sementara pakaian berbahan ringan ditempatkan di bagian bawah jemuran.
Hindari meletakkan jemuran terlalu dekat dengan sumber panas, seperti pemanas ruangan. Posisi yang terlalu dekat dapat menyebabkan kerusakan pada bahan pakaian.***
Editor: Fahrul Rozi/Penulis: M.Amrin Hakim