Meluapnya Sungai Gelombang Menyebabkan Tenggelamnya Pondok Pedagang

Meluapnya Sungai Gelombang Menyebabkan Tenggelamnya Pondok Pedagang

LAMANRIAU.COM, PEKANBARU – Curah hujan yang cukup tinggi dalam beberapa hari terakhir mengakibatkan dibukanya pintu air waduk PLTA Koto Panjang. Hal ini menyebabkan sungai Kampar dan anak sungainya di daerah tersebut meluap. Salah satu dampak dari banjir ini adalah penutupan sementara objek wisata Sungai Gelombang di Desa Sipungguk, Kecamatan Bangkinang, Kampar.

Banjir yang disebabkan oleh meluapnya air sungai memaksa objek wisata di daerah tersebut untuk ditutup hingga air kembali surut. Sungai Gelombang, sebagai objek wisata, mengandalkan dangkalnya air di anak sungai dari Sungai Kampar. Keunikannya semakin bertambah dengan adanya pondok-pondok yang berada di tepi sungai.

Namun, situasi saat ini memaksa penutupan objek wisata di Bangkinang seberang karena air telah mencapai ketinggian yang lebih tinggi dari lantai pondok. Azwar, seorang pedagang yang memiliki pondok atau gazebo di sepanjang tepi Sungai Gelombang, menyatakan bahwa meluapnya air sungai tersebut disebabkan oleh curah hujan yang tinggi di bagian hulu sungai.

“Air terus naik akibat curah hujan yang tinggi, sehingga semua pondok tenggelam. Masyarakat yang berencana berlibur ke sini sebaiknya menunda rencananya sampai air surut,” ujar Azwar pada Selasa 19 Desember 2023.

Azwar memperkirakan bahwa meluapnya air di Sungai Gelombang akan berlanjut hingga awal tahun 2024 mendatang. “Hujan turunnya lambat, jika dibandingkan dengan tahun lalu yang mulai dari bulan tujuh (Juli), sekarang baru hujan pada bulan sepuluh (Oktober). Ini tentu mengganggu perekonomian, tapi apa boleh buat,” katanya.

Bagi masyarakat yang berencana mengunjungi Sungai Gelombang, Azwar menyarankan untuk menahan diri sejenak karena tidak memungkinkan untuk duduk di pondok-podok yang tenggelam akibat banjir.

Diketahui bahwa Sungai Gelombang menjadi objek wisata favorit, khususnya bagi masyarakat Riau, terutama warga Pekanbaru, Kampar, dan sekitarnya, pada hari libur dan akhir pekan.***

Editor: Fahrul Rozi/Penulis: M.Amrin Hakim

Ikuti berita lamanriau.com di GoogleNews