Biadab!! Ini Pengakuan Pelaku Pembunuh dan Pemerkosa Gadis 16 Tahun di Siak

LAMANRIAU.COM, SIAK– Gadis remaja VRM (16) sebelum dibunuh juha diperkosa. Korban sempat hilang dua hari sebelum ditemukan terkubur di kebun sawit di Kampung Paluh, Kecamatan Mempura, Kabupaten Siak.

Hal itu diakui oleh pelaku setelah berhasil dibekuk oleh tim Polres Siak. Pelaku berinisial SAS (16) warga Benteng Hilir, Kecamatan Mempura ditangkap Minggu 6 Februari 2022.

Dikutip dari Iniriau.com, Kapolres Siak AKBP Gunar Rahardianto kepada wartawan Senin, 7 Februari 2022 mengatakan, sebelum dikuburkan, gadis malang itu terlebih dahulu diperkosa di pondok di kebun sawit di Kampung Benteng Hilir. Pelaku mencekik korban, setelah korban lemas, pelaku mengikat mulut korban kemudian pelaku melepaskan pakaian korban dan pelaku memperkosa korban.

“Setelah melakukan aksi bejatnya pelaku memindahkan korban ke semak-semak, dan pelaku menyayat tangan sebelah kanan korban. Setelah itu, pelaku menutupi dengan daun-daun yang ada di TKP,” ujar Gunar Rahardianto.

Sementara pakaian dan sepeda motor korban disembunyikan pelaku. Namun handphone korban diambil oleh pelaku dan selanjutnya pelaku pulang kerumah pamannya.

Kemudian, pelaku meminjam cangkul kepada salah seorang warga untuk menguburkan korban. “Setelah korban di kuburan pelaku meninggalkan kebun tersebut dan pulang ke rumah,” imbuh Kapolres.

Untuk mencari barang bukti, Tim Polres Siak membawa tersangka di seputaran TKP. Selanjutnya tim membawa pelaku ke Polres Siak untuk dimintai keterangan lebih lanjut. Diberitakan sebelumnya jasad seorang remaja ditemukan tewas dikubur oleh pemanen sawit di RT 02 RW 01 Kampung Benteng Hilir Kecamatan Mempura, Kabupaten Siak. Setelah diselidiki ternyata korban adalah VRM yang hilang setelah pamit beli paket internet pada orang tuanya Rabu 2 Februari 2022 lalu. (jm/irc)

Ikuti berita lamanriau.com di GoogleNews

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *