Kampar  

Desa Tanjung Sawit Meriah Saat Malam, Kata Gubernur Riau Sudah Seperti Kota

Desa Tanjung Sawit Meriah Saat Malam, Kata Gubernur Riau Sudah Seperti Kota
Kehadiran Alun-alun Tanjung Sawit membuat ekonomi Desa Tanjung Sawit ikut bergerak (net)

LAMANRIAU.COM, KAMPAR – Desa Tanjung Sawit, Kecamatan Tapung, Kabupaten Kampar, pada malam hari jadi meriah. Kehadiran alun-alun membuat wajah desa itu berbeda.

“Saya baru masuk tadi saja berpikir ini kota atau desa. Begitu besar perkembangan yang ada di desa ini,” kata Gubernur Riau Syamsuar, Jumat, 4 November 2022.

Syamsuar hadir di desa itu untuk meresmikan alun-alun Tanjung Sawit. Alun-alun itu dibangun oleh hasil kelola dari Badan usaha milik desa (Bumdes) Bintang Flamboyan.

Gubri Syamsuar mengatakan, Desa Tanjung Sawit telah mengalami perkembangan yang sangat besar. Tentunya itu terjadi lantaran adanya program Bantuan Keuangan Khusus (BKK) untuk menggerakan ekonomi desa.

“Alhamdulillah Pak Kades di sini berhasil menggerakkan ekonomi desa sehingga dana yang kami berikan itu tidak sia-sia. Baik melalui badan usaha milik desanya maupun juga masyarakat yang bergerak sebagai pelaku ekonomi,” ucapnya.

Dirinya menjelaskan, sejak tahun 2019 hingga 2022 Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau telah mengalokasikan anggaran sekitar Rp854 milyar untuk seluruh desa di Riau.

Gubri berharap kedepannya pengembangan desa Tanjung Sawit terus berlanjut. Serta masyarakat mampu mendukung unit usaha yang di miliki Bumdes Bintang Flamboyan.

“Karena itulah tentunya kami menyampaikan kepada masyarakat, ini harus didukung bersama-sama supaya akan timbul inovasi baru. Sehingga nantinya banyak kunjungan wisatawan ke desa ini,” harapnya.

Desa Terbaik

Sebagai informasi, Desa Tanjung Sawit Kecamatan Tapung itu pernah mendapatkan peringkat satu desa terbaik di Kabupaten Kampar dan Provinsi Riau.

Kepala Desa Tanjung Sawit, Tu Bagus menyebutkan Alun-alun Tanjung Sawit telah beroperasi sejak Oktober tahun 2021.

“Kehadiran alun-alun ini membuat ekonomi desa bergerak, Banyak yang berjualan aneka kuliner dan menyediakan wahana mainan anak-anak di sekitaran alun-alun. Semuanya di kelola oleh Bumdes. Hasilnya di masukkan ke pendapatan asli desa,” jelasnya.

Di sebutkan Bumdes Bintang Flamboyan saat ini sudah memiliki empat unit usaha yang sudah berjalan. Yaitu, pertama unit simpan pinjam, unit pasar, unit transportasi, dan unit yang mengelola alun-alun Tanjung Sawit.

“Alhamdulillah, di anggaran pendapatan belanja desa tahun 2022 pendapatan asli desa Tanjung Sawit sudah menyentuh angka 177 juta rupiah,” ungkapnya.

Ikuti berita lamanriau.com di GoogleNews