Kampar  

Kecelakaan Menyebabkan Warga Berdatangan, Bukan Tawuran

Kecelakaan Menyebabkan Warga Berdatangan, Bukan Tawuran

LAMANRIAU.COM, KAMPAR –  Kepala Polisi Sektor (Kapoksek) Tambang, AKP Marupa Sibarani, menegaskan bahwa insiden di Sungai Pinang yang terjadi pada Sabtu 3 Februari 2024 bukanlah hasil dari kerusuhan atau tawuran, melainkan disebabkan oleh sebuah kecelakaan yang menyebabkan sejumlah warga berdatangan.

“Saat ini, informasi yang beredar di masyarakat menyatakan bahwa kejadian tersebut merupakan akibat dari tawuran antar anak muda yang terlibat dalam balap liar di sekitar pintu tol Sungai Pinang. Namun, saya ingin menegaskan bahwa informasi tersebut tidaklah benar,” ungkap AKP Marupa Sibarani.

Kronologis kejadian tersebut dimulai ketika sekelompok anak muda sedang berkendaraan dan terjadi senggolan antara kendaraan mereka, menyebabkan keduanya terjatuh. “Akibatnya kedua kendaraan terjatuh,” jelasnya.

Dampak dari kejadian ini, para warga dan anak muda yang berada di sekitar lokasi langsung berlari menuju tempat kejadian untuk melihat lebih dekat serta mencari tahu apa yang terjadi, sehingga menyebabkan kerumunan orang yang menyaksikan kecelakaan tersebut.

“Jadi yang terjadi adalah kecelakaan lalu lintas dan bukan tawuran. Saat ini, sepeda motor dari kedua belah pihak sudah diamankan di Polsek Tambang,” terang Kapolsek.***

Editor: Fahrul Rozi/Penulis: M.Amrin Hakim

Ikuti berita lamanriau.com di GoogleNews