Saat Motor Matic Mogok, Ini Solusinya

motor matic

LAMANRIAU.COM – Saat musim hujan, banjir adalah hal yang meresahkan bagi para pengendara motor matic roda dua. Sebab dampak banjir dapat merugikan waktu dan memberikan efek buruk terhadap kendaraan.

Ketika mengalami kemacetan jalan akibat banjir membuat banyak waktu terbuang, sehingga banyak dari pengendara terlambat untuk sampai ke tujuannya. Supaya tidak terlambat sebaiknya pengendara mencari informasi tentang titik banjir jalan pada musim hujan.

Baca : Skuter Mewah Hasil Kolaborasi Vespa-Dior

Setelah, mengetahui titik banjir pengendara dapat menuju jalan lain yang tidak terendam banjir sehingga tepat waktu sampai tujuan. Tetapi banyak juga pengendara roda dua nekat menerobos jalan banjir, padahal dapat berpotensi celaka dan mesin kendaraan mogok.

Apabila kendaraan terlanjur mogok setelah menerobos jalan banjir, lakukan lima langkah berikut khususnya motor matic.

Pertama, posisikan motor matic ke pinggir jalan atau tempat yang aman agar tidak mengganggu pengendara lain dan menimbulkan kemacetan. Setelah itu lakukan analisa penyebab matinya mesin motor.

Kedua, cek knalpot lihat apakah dalam knalpot penuh air atau tidak. Apabila penuh air keluarkan airnya dengan cara posisikan motor ke atas trotoar lalu standar dua.

Posisikan belakang motor ke arah jalan setelah itu tekan ke bawah agar ujung knalpot semakin rendah dan dapat mengeluarkan air. Diamkan sampai air dalam knalpot habis.

Ketiga, cek filter angin dan buka box filter, lihatlah ada banyak air atau tidak. Apabila banyak air wajar bila motor tidak dapat menyala karena filter angin tidak boleh terkena air. Sebaiknya filter angin ganti dengan yang baru. Jika tidak ada air dalamnya bersihkan filter angin sedapatnya lalu pasang kembali.

Keempat, cek busi, keringkan busi dan rumah busi lepaskan busi motor lalu cobalah keringkan menggunakan kain atau jemur sebentar.

Setelah kering pasang kembali pada kabel busi, lalu coba tes tempel busi kepinggir bagian luar mesin gunakan kick starter untuk melihat apakah keluar percikan api atau tidak.

Jika tidak keluar percikan api bersihkan kembali dan tes kembali setelah keluar percikan api busi sudah normal kembali, lalu busi pasang kembali ke mesin motor.

Kelima, panaskan motor, setelah mengetahui penyebabnya dan sudah diperbaiki, cobalah hidupkan motor, gunakan kick starter saat kontak posisi off lakukan kick starter beberapa kali setelah itu on kontak motor lalu kick starter kembali bila mesin hidup biarkan 3 sampai 5 menit.

Langkah tersebut untuk pengendara yang membawa peralatan seperti obeng, kunci busi, dan lainnya. Bagi anda yang tidak membawanya sebaiknya langsung pergi ke bengkel terdekat.

Jadi sedapat mungkin kepada pengendara motor untuk menghindari jalan banjir agar kendaraan tetap baik dan tepat waktu sampai tujuan. ***

Ikuti berita lamanriau.com di GoogleNews

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *