Tokoh  

Demi Kuansing Maju, SA Siapkan Diri Bertarung Lewat Jalur Independen

LAMANRIAU.COM, PEKANBARU – Mantan anggota DPRD Provinsi Riau H Suhardiman Amby mengaku intens menjajaki partai politik (Parpol) untuk mendapat perahu jelang Pemilihan Kepala Daerah di Kabupaten Kuantan Singingi tahun 2020. Setelah PDIP, dia juga akan mengikuti proses penjaringan calon di Partai Nasdem.

“Insyaallah hingga saat ini saya terus melakukan pendekatan ke partai politik untuk mempersiapkan diri di Pilkada Kuansing. Semua partai akan kita datangi. Setelah PDIP, Nasdem akan membuka penjaringan calon dalam waktu dekat ini,” ujar Suhardiman Amby, Selasa (24/9).

Suhardiman berharap mendapatkan perahu nantinya untuk berlabuh guna memuluskan niat bertarung di Pilkada Kuansing 2020. Sebab, program yang ditawarkan dalam membangun sangat realistis. Oleh karenanya dia berharap parpol dapat menentukan pilihan yang terbaik mencari pemimpin kedepan.

“Tentu penjajakan ini penting karena untuk maju, kita harus memiliki parpol sebagai pendukung. Namun nantinya, jika segala usaha tak berhasil, saya sudah mempersiapkan plan B, dimana mungkin maju lewat jalur independen,” sebutnya.

Maju melalui jalur perseorangan atau independen diatur oleh UU Pilkada Nomor 10 tahun 2016. Untuk Kuansing sendiri, sedikit setiap calon perseorangan harus memiliki 23 ribu dukungan masyarakat. “Untuk plan ini sudah kami siapkan. Tetapi jalur parpol tentu lebih utama,” jelasnya.

Potensi Besar

Suhardiman Amby mengaku, bulatnya tekad untuk maju sebagai calon Bupati Kuansing kedepan, tidak lain guna membangun kampung halaman lebih baik lagi kedepan. Sebagai putera daerah, dirinya prihatin Kuasing masih jauh tertinggal dari daerah lain sejak lebih 20 tahun berdiri.

“Saya siap wakapkan diri membangun Kuansing lebih baik sesuai visi misi menjadikan Kuansing maju baik secara ekonomi dan cerdas melalui ilmu pendidikan,” timpal dia.

Sesuai visi dan misi itu, jika dipercaya oleh masyarakat, Suhardiman ingin potensi daerah terkelola. Misal saja potensi perkebunan karet yang harus mendapat perhatian oleh pemerintah daerah.

“Kuansing itu potensi ekonomi cukup luar biasa. Di sana ada perkebunan karet, kelapa sawit maupun batu bara dan minyak bumi. Untuk mengelola itu, selain industri hulu, harus dipikirkan industri hilir beserta turunannya,” kata dia.

Misal saja, perkebunan karet selama ini bagi petani hanya mendapatkan hasil dari bahan baku. Sedangkan bagi daerah, dalam bentuk perizinan lahan dan lain-lain. “Kenapa tidak nanti hasil karet petani ini kita sediakan industri hilir dengan membangun pabrik ban di daerah,” sambut dia.

“Potensi kebun karet besar, namun saat ini kondisinya sangat miris karena harga karet jauh dibawah, padahal potensi karet bisa dimanfaatkan dengan industri rumah tangga,” tambahnya.

Politisi yang akrab disapa Datuk Panglimo ini menambahkan, nanti pihaknya juga akan membimbing para petani untuk menguasai pasar dari hulu sampai ke hilir. Sehingga mereka dapat meningkatkan harga jual, mengolah hasil pertanian, dan meningkatkan taraf kehidupan

“Jika pasar hulu sampai hilir sudah kita kuasai, saya yakin perkembangan Kabupaten Kuantan Singingi akan lebih maju dari sebelumnya,” tutupnya. (rul)

Ikuti berita lamanriau.com di GoogleNews

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *