ANDAI DIA TAHU
Oleh : Popiana Hidayat
andai dia tahu
pagi bagiku adalah untaian sepi
menjelang senja penuh duka
kala malam semakin hampa
andai dia tahu
air mata tidak lagi berharga
karena teramat biasa ada
menggenangkan kecewa menanti bahagia
tak kunjung menjelma
andai dia tahu
letih ragaku lelah sukmaku
berenang dalam untaian waktu
tenggelam dalam penantian yang tak menentu
andai dia tahu
kuingin bersulang rindu
dalam canda dan air mata bahagia
mungkinkah itu?
Ciamis, 2013
DIPELUK RENTA
Oleh : Popiana Hidayat
Ibu,
dalam dekapan tenta
matamu nanar menatap hampa
benakmu penuh tanya apa dan siapa?
Ibu,
akulah putrimu seharian beriring
namun kaudiam tak bergeming
bagimu aku tetaplah orang asing
benakmu layu seiring lajunya waktu
ingatanmu pudar dikecup usia yang kian senja
demi bakti untukmu aku akan tetap ada
Ibu,
izinkan selalu kupeluk dirimu
kuhirup aroma senjamu
selama waktu masih berteman denganku
aku tak peduli, walau aku hanyalah tamu bagimu
karena kakimu adalah syurga untukku
28/03/2014, Ciamis.